Padang | Ada-ada saja ulah karyawan BUMN yang satu ini. FI yang merupakan karyawan BUMN terkenal itu harus berhadapan dengan hukum.
Kasus dugaan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) yang diduga dilakuakn FI telah ditindaklanjuti penyidik Polresta Padang. Informasi yang diperoleh media ini, kasus yang dilaporkan RJ itu telah memeriksa pelapor, saksi dan terlapor.
Surat Tanda Penerimaan Laporan Polisi dengan nomor: STTLP/B/255/IV/2025/SPKT/POLRESTA PADANG /POLDA SUMATERA BARAT itu berawal ketika RJ pelapor dengan FI terlapor yang merupakan suami istri yang syah pada Minggu (13/4) sekitar pukul 11.30 Wib dalam perjalanan hendak pulang kerumah terjadi adu mulut. Terlapor menghentikan kendaraannya. Lalu terlapor tiba-tiba memukul pelapor pada bagian wajah.
Tak Terima dipukul, pelapor mengadukan kejadian yang dialaminya ke Polresta padang. Laporan pelapor diterima Kanit III SPKT Polresta Padang Ipda Ryan Fermana, SH.
RJ kepada media ini mengungkapkan bahwa dirinya dan beberapa saksi telah dimintai klarifikasi dan keterangan. Bahkan FI sebagai terlapor juga telah dimintai klarifikasi pada Sabtu (10/5) di Unit PPA Sat Reskrim Polresta Padang.
Informasi yang diperoleh media ini, pelapor adalah merupakan anak kandung pejabat di RSUD Arosuka Solok. Saat dikonfirmasi kepada FI baik ditelpon maupun di chat melalui pesan WhatsApp tidak dijawab. FI memilih bungkam seribu bahasa.
0 Komentar