PADANG | Suatu ketika beberapa orang santri berdiskusi ringan dengan warga binaan Rutan , dengan Thema " BAHAGIA " JIM salah seorang santri menceritakan pengalaman hidup nya bahwa ia telah mencoba berbagai aktivitas ,pekerjaan dan propesi yang mendatangkan uang untuk mencari dimana letaknya yang nama bahagia itu sampai lupa cara mendapatkan uang itu halal atau haram ( dibolehkan atau tidak boleh menurut agama ) malah jabatan basahpun pernah ia duduki sehingga itulah salah satu sebab yang membawanya ke jeruji ini, hanya untuk mencari yang nama nya BAHAGIA,
" Diatara mereka ada yg berdo'a Yaa.. Allah, berilahkami kebahagiaan hidup didunia dan kebahagiaan hidup di Akhirat dan jauhkanlah kami dari siksaan api neraka ' ni lah do'a yang tidak pernah dilupakan orang sehingga do'a ini dikalangan anak muda disebut do'a sapujagat.
Apa arti sesungguhnya bahagia itu, bicara tentang bahagia
menurut Imam Al Ghazali dalam bukunya Ihyaulumuddin, mengatakan bahwa bahagia itu penyatunya antara ilmu dan akal, rohani dan jasmani,
sedangkan menurut buya hamka, kebahagiaan dalam agama adalah memberdayakan Akal ( hati dan Pikiran ) sebab agama adalah penuntun akal,
Menurut Ahli Psikologi, bahagia itu ' Kondisi positif yang ditandai dengan perasaan positif yang lebih sering diradakan dari pada perasan negatif '
Sedangkan menurut Ahli Tasauf bahagia itu adalah perasaan senang, tenteram dan damai yang berasal dari kedalaman jiwa melalui kedekatan dengan Tuhan ( Robb)
Allah berfirman dalam Qur'an Surat (QS) Arra'du ( 13 ) ayat 28
Orang - orang yang beriman dan hati mereka menjadi tenteram dengan mengingat Allah, dan hanya dengan mengingat allah hari mereka menjadi tenteram "
QS, An Nahl (16) ayat 97
Artinya, Barang siapa yang mengerjakan kebaikan baik laki - laki maupun perempuan dalam keadaan beriman maka pasti akan kami berikan kepada nya ' Kehidupan yang baik ' dan akan kami berikan balasan dengan pahala yang lebih baik dari apa yang telah mereka kerjakan.
Rasulullah SAW dalam sabdanya yang diriwayatkan oleh Bukhari mengatakan " Barang siapa yang menginginkan kebahagiaan hidup didunia itu dengan ilmu ,dan barang siapa yang hendak hidup bahagia di Akhirat juga dengan Ilmu, dan barangsiapa ingin bahagia kedua dunya juga dengan ilmu
" dan juga rasulkatakan
Barang siapa yang membahagiakan orang lain, Allah ciptakan 70.000 malaikat yang ditugaskan untuk memintakan ampunan bagi nya '
ada beberapa langkah yang harus dilakukan untuk mengapai bahagia itu
* Ikhlas tuk mengingat Tuhan dengan penuh cinta dan pengabdiaan
* Mujahadah, berjuang untuk melawa hawa nafsu kesombongan
* Bertawakkal, berserah diri sepenuhnya kepada allah
* Qana'ah menerima segala sesuatu yang datang dari Allah dengan lapang dada
* Bersyukur atas segala nikmat yang diberikan Allah
* Berzikir dengan menyebut nama allah dalam setiap waktu ( baik waktu duduk, berdiri maupun berbaring )
* Muhasabah , menginstropeksi diri secara jujur dan terus menerus untuk memperbaiki nya dan
* Mentaddaburi Ayat - Ayat Allah, baik ayat allah yang tersurat maupun yang tersirat
Syarat tuk meraiah atau mengapai kebahagiaan hidup dunia dan akhirat itu allah sebut dalam
QS, Ali Imran ( 3 ) ayat 14 ,15 ,16 dan 17
Ayat 14 "
Dijadikan terasa indah dalam pandangan manusia, cinta terhadap apa yang diinginkan nya, berupa perempuan, anak, harta benda, emas dan perak, kuda pilihan, sawah ladang, itulah kesenangan ( Kebahagiaan hidup didunia) dan disisi Allah tempat kembali yang baik..
Ayat 15 "
Katakanlah, maukah aku kabarkan kepadamu apa yang lebih baik dari semua itu, bagi orang yang bertaqwa disediakan surga.. '
Ayat 16 "
Orang yang berdo'a, Yaa Tuhan kami, kami benar benar beriman, maka ampunilah dosa - dosa kami dan lindungi lah kami dari azab neraka dan
Ayat 17 " Orang yang Sabar, Orang yang benar, Orang yang taat, orang yang menginfaqkan hartanya, dan orang yang bermohon waktu Fajar .
" Ikan bahagia ketika berada dalam air..
" Burung bahagia berada dalam alam bebas...
" Manusia akan bahagia ketika tetap dalam kodrat kemanusiaan nya..
0 Komentar