Pasaman Barat, onenewsindonesia.com | Guna mencegah jatuhnya korban akibat diduga buruknya pekerjaan kontruksi pembangunan Pagar SMPN 04 Sungai Beremas Kabupaten Pasaman Barat, warga desak Dinas Pendidikan untuk meninjau dan memperbaiki pagar Karena dikhawatirkan roboh dan Membahayakan siswa dan warga setempat, hal tersebut disampaikan Warga setempat Oloan Hasibuan (36)
Hasibuan mengatakan bahwa Sampai saat ini tiang Pagar yang goyang sebanyak kurang lebih 50 tiang dari 61 tiang pagar yang terpasang, ini berbahaya untuk keselamatan siswa dan warga, kami berharap pihak Pemda Kabupaten Pasaman Barat pada Dinas pendidikan agar meninjau kelayakan pembangunan pagar tersebut ujar Hasibuan.
"Setelah membaca viralnya berita terkait pembangunan pagar SMPN 04 Sungai Beremas, saya meninjau kelokasi dan sampai dilokasi memang terbukti pagar tersebut tidak labil dan bergoyang, ini berbahaya bila roboh dan menimpa siswa dan warga, kami berharap Dinas pendidikan kabupaten Pasaman Barat untuk menguji kelayakan pagar tersebut, katanya (12/1).
Sebelumnya telah diberitakan, pagar SMPN 04 Sungai Beremas Ambruk karena diduga tidak sesuai Spesifikasi Teknis dan dugaan pemakaian Material ilegal setempat yang belum teruji kelayakannya.
Atas dugaan KKN (Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme) dalam pembangunan pagar SMPN 04 Sungai Beremas LSM P2NAPAS telah melaporkan hal tersebut pada Kejaksaan Negeri Pasaman dengan Surat Nomor : 07/DPP/LSM-P2NAPAS/12/2024.
Menanggapi pembangunan pagar SMPN 04 Sungai Beremas awak media mencoba mengkonfirmasi Kepala Dinas Pendidikan Pasaman Barat Dr. Adrianto .S.Ag. M.Pd masih irit bicara mengatakan agar hal tersebut dikonfirmasikan pada PPATK saja katanya,
"Minta Konfirmasi Kepada PPATK saja Pak" katanya melalui pesan singkat WhatsApp Kepada awak media (27/12).
Sementara itu Kepala Kejaksaan Negeri Pasaman Barat Dr. Muhammad Yusuf Putra SH.MH menanggapi serius Laporan dugaan tindak pidana tersebut.
Kajari Pasbar Muhammad Yusuf Putra juga mengatakan Sudah menindaklanjuti laporan tersebut dan telah melakukan pendalaman dan Monitoring kelokasi.
"Saya, sedang Cuti, tapi laporan LSM P2NAPAS sudah saya Disposisikan pada Plh Kajari Pasbar, dan saat ini sedang proses dan Tim Kajari juga sudah Monitoring kelokasi" Katanya, (31/12)
(TIM)
0 Komentar